Teori musik merupakan cabang ilmu yang menjelaskan
unsur-unsur musik. Cabang ilmu ini mencakup pengembangan dan penerapan metode
untuk menganalisis maupun menggubah musik, dan keterkaitan antara notasi musik
dan pembawaan musik.
a.
Teori music suara
Teori musik menjelaskan
bagaimana suara dinotasikan atau dituliskan dan bagaimana suara tersebut
ditangkap dalam benak pendengarnya. Dalam musik, gelombang suara biasanya
dibahas tidak dalam panjang gelombangnya maupun periodenya, melainkan dalam
frekuensinya. Aspek-aspek dasar suara dalam musik biasanya dijelaskan dalam
tala pitch( tinggi nada), durasi (berapa lama suara ada), intensitas, dan
timbre (warna bunyi).
b.
Teori music nada
Suara dapat dibagi-bagi ke dalam
nada yang memiliki tinggi nada atau tala tertentu menurut frekuensinya ataupun
menurut jarak relatif tinggi nada tersebut terhadap tinggi nada patokan.
Perbedaan tala antara dua nada disebut sebagai interval. Nada dapat diatur
dalam tangga nada yang berbeda-beda. Tangga nada yang paling lazim adalah
tangga nada mayor, tangga nada minor, dan tangga nada pentatonik. Nada dasar
suatu karya musik menentukan frekuensi tiap nada dalam karya tersebut.
c.
Teori music Ritme
Ritme adalah pengaturan bunyi
dalam waktu. Birama merupakan pembagian kelompok ketukan dalam waktu. Tanda
birama menunjukkan jumlah ketukan dalam birama dan not mana yang dihitung dan
dianggap sebagai satu ketukan. Nada-nada tertentu dapat diaksentuasi dengan
pemberian tekanan (dan pembedaan durasi).
d.
Teori music Notasi
Notasi musik merupakan
penggambaran tertulis atas musik. Dalam notasi balok, tinggi nada digambarkan
secara vertikal sedangkan waktu (ritme) digambarkan secara horisontal. Kedua
unsur tersebut membentuk paranada, di samping petunjuk-petunjuk nada dasar,
tempo, dinamika, dan sebagainya.
e.
Teori music Melodi
Melodi adalah serangkaian nada
dalam waktu. Rangkaian tersebut dapat dibunyikan sendirian, yaitu tanpa
iringan, atau dapat merupakan bagian dari rangkaian akord dalam waktu (biasanya
merupakan rangkaian nada tertinggi dalam akord-akord tersebut).
f.
Teori music Harmoni
Harmoni secara umum dapat
dikatakan sebagai kejadian dua atau lebih nada dengan tinggi berbeda dibunyikan
bersamaan, walaupun harmoni juga dapat terjadi bila nada-nada tersebut
dibunyikan berurutan (seperti dalam arpeggio). Harmoni yang terdiri dari tiga
atau lebih nada yang dibunyikan bersamaan biasanya disebut akord.
teori nya bermanfaat kakak..
BalasHapusCari Uang dengan menjadi youtuber